Hotel Information

Hotel adalah Salah satu jenis akomodasi yang dikelola secara komersil oleh sebuah management, disediakan untuk setiap orang untuk memperolah pelayanan jasa baik penginapan, makanan, dan minuman. Secara garis besar, hotel dapat dijabarkan menurut bentuk dan fungsinya sebagai berikut:

1. Hotel adalah suatu usaha komersil
2. Hotel adalah suatu usaha yang terbuka untuk umum
3. Hotel adalah suatu usaha yang harus memiliki sistem pelayanan jasa/service
4. Hotel harus memiliki minimal 3 fasilitas yaitu; akomodasi, makanan, dan minuman
5. Hotel harus berkembang sesuai dengan tuntutan pasar

Dalam kegiatan operasionalnya, hotel memiliki beberapa department pendukung dan masing- masing department itu mempunyai tugas dan tanggung jawad yang berbeda-beda. Bila dilihat dari segi keuangan hotel dibedakan menjadi 2 bagian yaitu department yang menghasilkan pendapatan dan department yang membutuhkan/mengeluarkan uang.

1. Revenue department adalah department yang bisa menghasilkan uang dalam kegiatan operasionalnya. misalnya; Front Office department dan Food & Beverage Department.
2. Non revenue adalah department yang membutuhkan uang dalam kegiatan operasionalnya. misalnya; Housekeeping department, Engineering department, dan Personnel department.

Kemudian dari segi istilah hotel dibagi menjadi 2 yaitu;

1. Major department/departemen utama seperti; housekeeping Pepartment, Personnel department.
2. Minor department/ departemen penunjang seperti; front Office, Con Cierge, Telephone Operator
   

10 department yang mendukung kerja operasional sebuah hotel yaitu;

1. Marketing department bertugas memasarkan hotel dan mempromosikan hotel ke pasar
2. Front Office department bertugas melayani tamu datang hingga menjual kamar yang memenuhi syarat dan layak huni bagi tamu.
3. Housekeeping department bertugas menyediakan, mempersiapkan kamar yang bersih dan rapi hingga dikatakan layak huni bagi tamu.
4. laundry department bertugas membantu housekeping dalam menyiapkan dan membersihkan linen seperti, handuk, selimut dll.
5. Engineering dan Maintenance department bertugas mempersiapkan dan mengkondisikan pengopersian dan perawatan mesin.
6. Food & Beverage department bertugas menyiapkan makanan dan minuman dalam hotel.
7. Finance department bertugas dalam segala pengelolaan pemasukan dan pengeluaran keuangan hotel.
8. Personnel department bertugas mengurusi segala admintrasi karyawan hotel.
9. Training department bertugas mengurusi dan mengatur pelatihan kerja bagi karyawan hotel.
10. Security department bertugas menjaga dan mengatur hotel.
    

Reservation

Revervation atau reversavi adalah Orang-orang yang bertugas dan bertanggung jawad pemesanan kebutuhan tamu/pelanggan melalui telepon. Seorang petugas reservasi dituntut untuk mampu berkomunikasi dengan baik, ramah, dan hangat, sehingga tamu/pelanggan merasa senang dan nyaman atas jawaban atau pelayanan yang diberikan petugas reservasi melalui telepon.
Tugas dan tanggung jawad utama petugas reservasi adalah:

1. Melayani semua kegiatan yang berhubungan dengan pemesanan apapun dari tamu yang berkaitan dengan pelayanan hotel. Sarana yang digunakan untuk menunjang operasional petugas reservasi antara lain; telepon, fax, dan internet.
2. Meningkatkan dan mengoptimalkan penjualan kamar sesuai dengan promo atau kebijakan yang ada di hotel.
   

Reception

Reception atau resepsionis adalah Orang-orang yang bertugas dan bertanggung jawad atas penerimaan tamu. Resepsionis adalah orang pertama yang melakukan kontak dengan tamu, sehingga seorang resepsionis dituntut atau harus mampu membuat tamu berkesan atas sambutan pertama yang diberikan, karena sambutan yang baik oleh petugas resepsionis akan membawa image atau citra yang baik kepada hotel.
Tugas dan tanggung jawad utama resepsionis adalah

1. Menyambut tamu/pelanggan dengan ramah dan hangat, serta menangani secara operasional ha-hal yang berkaitan dengan kedatangan tamu dan kepulangan tamu.
2. Melayani semua permintaan dari tamu/pelanggan yang berkaitan dengan kebutuhan tamu.
3. Bekerja sama dengan housekeeper/penjaga kamar atas segala informasi kamar khususnya mengenai kebersihan kamar dan kesiapan kamar untuk ditempati tamu/pelanggan.
4. Memberikan usulan dan alternatif solusi jika hotel dalam keadaan penuh.
   
5. Menangani faktur dan pembayaran tamu/pelanggan.
   

Room Attandent

Room Attandent atau penjaga kamar adalah sebuah profesi yang bertugas untuk menyediakan pelayanan dan kenyaman tamu hotel, motel, guest house dll, Selain itu room attandent juga memastikan akan kebersihan kamar dan keseluruhan hotel sehingga hotel akan terlihat bersih dan nyaman ditinggali. Room Attandent juga bertanggung jawad atas citra sebuah hotel, karena room attandent bertugas atas segala kebersihan dan kenyaman properti yang ada di dalam hotel. Seorang room attandent juga harus mampu bersosialisasi dengan baik kepada tamu dan cekatan dalam bertindak atas apapun permintaan dari tamu.
Tanggung jawad utama dari seorang room attandent adalah:

1. Memelihara stok dan perlengkapan mandi tamu.
2. Memastikan kebersihan dan kerapian kamar.
3. Merapikan tempat tidur, menggantikan bad cover, mengganti handuk, dan perlatan mandi lainnya
4. Memberi tahu tamu atas pelayan laundry dan pinjaman barang misalnya setrika dll.
5. Memastikan keamanan dan privasi tamu.
6. Melaksanakan tugas pembersihan rutin atau sesuai kebutuhan tamu.
   

Housekeeping

Housekeeping adalah sebuah departemen yang terdapat di industri perhotelan yang bertanggung jawad atas segala kebersihan lingkungan hotel. Housekeeper adalah sebutan bagi orang yang bertugas dan berpartisipasi dalam penyiapan kamar hotel dan memastikan seluruh kondisi ruangan kamar berkualitas dari sisi kebersihan maupun kerapian.
Tugas utama dari seorang Housekeeper adalah:

1. Bertanggung jawad atas kamar dan bertugas untuk mengkoordinasi, memonitoring dan membuat jadual aktivitas pekerja kamar atau Room Attandent.
2. Berkontribusi atas kenyaman tamu yang datang atau menginap serta memahami dan mengerti kebutuhan/kebiasan tamu.
3. Mengatur bahan, stok, dan penyedian kebutuhan perlengkapan mandi bagi tamu dan produk kebersihan lainnya.
4. Memberikan jaminan kebersihan lingkungan kepada tamu hotel.
5. Memberikan support dan motivasi kepada timnya agar bekerja lebih baik.
   

Cara Mengatasi Tamu Hotel Sakit Mendadak

Hotel adalah sarana akomodasi yang menjual kamar, makanan, minuman, dan bentuk jasa lainnya. Fungsi utama sebuah hotel adalalah sebagai sarana jasa yang digunakan oleh para pelanjong, turis, dan sebagainya untuk bermalam atau sekadar untuk beristirahat (mendapatkan service) setelah menjalani aktivitas kerja yang berat, tidak hanya itu hotel juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana MICE.
Banyaknya fungsi hotel membuat hotel akan ramai oleh tamu, sehingga tidak menutup kemungkinan jika terjadi resiko atau kecelakan yang akan dialami oleh tamu. Tamu yang terlihat sehat dan bugar pun kadang tidak luput dari serangan sakit yang bersifat mendadak. Serangan penyakit yang sifatnya mendadak ini tidak terlepas dari riyawat kesehatan orang yang mungkin memiliki penyakit dalam yang tidak dapat diidentifikasi melalui panca indera. Oleh karena ini layaknya jika kita tahu bagaimana langkah yang harus ditempuh jika tiba-tiba seorang tamu hotel terkena serangan penyakit mendadak.
Langkah pertama yang harus ditempuh jika ada tamu hotel yang mendadak sakit adalah:

1. Lihat kondisi tamu apakah tamu dalam keadaan sekarat atau masih bisa berkomunikasi, setalah itu berikan pertolongan sederhana yang akan membuat tamu merasa aman.
   
2. Hubungi security/save guard untuk membantu melakukan pertolongan.
   
3. Jika kondisi tamu sangat kritis hubungi front office untuk memanggil ambulance agar tamu segera membuat pertolongan.
4. Jika semua langkah sudah ditempuh buat laporan yang berisi tentang kronologi kejadian, kemudian diserahkan ke security.

solo kotaku

solo adalah sebuah kota kecil yang sangat mempesona di jawa tengah. kondisi kota solo yang aman, tenan, dan nyaman membuat para pengunjung betah untuk tinggal. pesona kota solo sebagai kota budaya juga tersohor di indonesia bahkan sampai di mancanegara. salah satu apresiasi yang didapat solo sebagai kota budaya adalah saat kota bengawan ditunjuk sebagai tuan rumah kota2 yang memiliki warisan budaya atau World Heritage Conference (WHC) pada bulan oktober 2008. ini adalah prestasi terbesar yang pernah dicapai oleh kota solo. acara ini diikuti sekitar 250 wali kota dari 50 negara di Asia dan Eropa. Kongres heritage ini merupakan kongres ketiga di area Asia-Eropa, sungguh membanggakan sekali ketika saya mendengar berita ini. dalam acara ini solo memamerkan empat hasil warisan budaya yaitu batik, gamelan, wayang, dan keris. empat hal itu adalah salah satu bentuk warisan budaya hidup, artinya ketika warisan budaya itu masih bisa dilestarikan dan bisa diproduksi.. selain itu solo juga akan memamerkan salah satu warisan budaya mati, arti tidak dapat diproduksi dan hanya bisa di jaga dan dirawat. warisan budaya mati ini berupa bangunan kuno bersejarah, seperti keraton, candi, dan gedung bersejarah laennya..